Kapan ASI Keluar? Ini Penjelasannya agar Ibu Tidak Panik
Seorang ibu sedang menyusui bayinya yang baru lahir Salah satunya kecemasan ibu hamil mendekati persalinan tidak cuma proses melahirkan hanya itu, tetapi keluar atau tidaknya air susu ibu alias ASI. Kapan ASI keluar? Apa sinyal ASI akan keluar? Apa ada stimulasi yang dapat dilaksanakan untuk merangsang keluarnya ASI itu?
Sebelum menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, perlu dimengerti jika ASI yang keluar pertama-tama dari payudara ibu bukan berupa seperti susu yang berwarna putih pekat. ASI pertama ibu, yang dikatakan sebagai kolostrum, mempunyai persistensi yang lain.
Sebagian besar ibu membuahkan kolostrum yang berwarna kekuningan serta cukup kental. Sedang pada ibu menyusui yang lain, kolostrum dapat seperti air yang bening serta encer. Saluran kolostrum pun tidak sederas ASI di masa datang sebab di step ini bayi baru belajar menyedot serta menelan.
Kapan ASI keluar?Tiap ibu menyusui mempunyai pengalaman yang berbedap-beda pada kapan ASI keluar untuk pertama-tama. Ada ibu yang telah merasai ASI-nya keluar serta sebelum melahirkan, tetapi cukup banyak juga ibu yang malah ASI-nya tidak keluar sampai beberapa hari sesudah melahirkan.
Keluarnya ASI benar-benar dikuasai oleh kandungan hormon prolaktin di pada tubuh. Hormon ini dibuat oleh otak serta mempunyai peranan untuk ‘memerintahkan' payudara supaya menghasilkan semakin banyak susu untuk makanan bayi yang baru lahir.
Pada dasarnya, kapan ASI keluar dapat digolongkan pada tiga situasi, yakni:
ASI keluar waktu hamil
Pada intinya, kolostrum sendiri telah dibuat oleh payudara jauh sebelum ibu melahirkan, persisnya di seputar trimester ke-2 kehamilan. Ibu yang alami ini umumnya lihat ada cairan kuning yang keluar dari payudara atau menetes serta menodai sisi dalam bra.
Situasi ini normal serta memang dirasakan oleh beberapa ibu hamil, khususnya beberapa minggu mendekati persalinan. Bila keluarnya kolostrum sampai mengganggu kenyamanan Anda, lapisi sisi dalam bra dengan tisu, kain bersih, atau breast pad.
ASI keluar 3-4 hari sesudah melahirkan
Sejumlah besar ibu yang melahirkan anak pertama, ASI akan keluar seputar 3-4 hari sesudah persalinan. Beberapa ibu alami keluarnya ASI yang bertambah cepat, contohnya pada hari pertama pascapersalinan, terlebih bila dia pernah melahirkan awalnya.
ASI keluar semakin lama
Jika ASI Anda tidak keluar sesudah 3-4 hari pascapersalinan, tak perlu cemas sebab ini normal serta berlangsung pada beberapa ibu menyusui. Komunikasikan sama dokter Anda untuk pastikan bayi Anda masih juga dalam situasi sehat, terlebih jika disaksikan dari berat tubuhnya.
Dokter kemungkinan mereferensikan Anda memakai ASI perah dari donor atau serta susu formula spesial bayi sampai ASI Anda mulai keluar, tetapi bukan bermakna Anda tidak berhasil menyusui. Masih kerjakan stimulasi sampai ada sinyal ASI akan keluar.
Stimulasi supaya ASI cepat keluarJangan terus menanyakan kapan ASI keluae hingga membuat Anda depresi. Sebaliknya, kerjakan beberapa stimulasi berikut supaya kolostrum cepat keluar, yakni:
Terus menyusui langsung
Anda tak perlu menanti ASI keluar untuk mulai menyusui bayi. Malah, biarkan buah kesayangan Anda menyusu langsung adalah stimulasi paling baik supaya ASI segera dibuat oleh payudara.
Kerjakan pijatan payudara
Anda bisa lihat panduan pijat payudara untuk membuat lancar ASI yang berada di situs share video atau media sosial. Anda dapat berkunjung ke konselor laktasi untuk ketahui pergerakan yang pas sebelum mempraktikkannya sendiri di dalam rumah.
Sebelum memijat, Anda bisa mengompres payudara dengan handuk hangat. Cara ini bisa membuat saraf di seputar payudara bertambah lebih santai serta diinginkan bisa memperlancar produksi dan saluran ASI.
Pompa ASI
Sesudah memijat, Anda dapat coba memeras payudara dengan memakai tangan (tehnik marmet). Anda dapat juga memompa dengan memakai pompa ASI yang mempunyai daya isap baik, contohnya pompa ASI yang memiliki label hospital grade.
Disamping itu, Anda pun dianjurkan untuk memompa ASI dengan cara reguler, yaitu tiap 2-3 jam sekali. Diawalnya waktu menyusui, Anda kemungkinan cuma memperoleh beberapa tetes ASI perah, tetapi jumlah itu akan makin melimpah bila teratur kosongkan ASI dari payudara.
Banyak minum dan makan
Minum cairan serta konsumsi makanan bergizi dipercayai bisa menolong tingkatkan produksi ASI. Anda dapat coba konsumsi ASI booster alami, seperti daun katuk, daun bangun-bangun, dan fenugreek.
Semasa lakukan stimulasi ASI, janganlah lupa untuk bikin badan serta pemikiran tetap santai serta bebas dari depresi. Kerjakan beberapa hal yang Anda gemari, dari mulai dengarkan musik, tonton film favorite, dan istirahat yang cukup supaya produksi ASI segera terpicu serta tetap lancar.
Apa sinyal ASI akan keluar?Lambat atau cepat, stimulasi yang Anda kerjakan akan membuahkan ASI. Sinyal ASI akan keluar diantaranya payudara merasa penuh serta berat, dan urat di seputar payudara semakin mencolok atau nampak semakin gelap.
Saat ASI akan keluar, Anda akan berasa payudara menegang sebelum ASI keluar dari dua payudara. Situasi ini disebutkan dengan let down reflex.
Jika Anda menjumpai masalah sekitar ASI, tanyakan dengan konselor laktasi atau kontrol diri ke dokter. Sinyal ASI akan keluar tidak tampil sebab beberapa hal, dari mulai depresi sampai masih tertinggalnya tersisa plasenta di rahim hingga menghambat dilepaskan hormon prolaktin oleh otak.